Minggu, 22 Mei 2011

Selamatkah Goa Lowo?

Pati - 2010



Goa ini sementara merupakan goa dengan lorong terbesar di kawasan Karst Sukolilo. Namun belum cukup besar untuk mengalahkan Goa Soon Doong di Vietnam. Tempo hari Goa Lowo nyaris menjadi lokasi santapan industri semen. Syukurlah...semua telah lewat, namun bukan berarti berakhir. Masih terngiang ucapan salah satu petinggi Asosiasi Semen Indonesia di telinga saya "Sampai kapan pun, Sukolilo akan tetap menjadi incaran kami, kita lihat saja nanti...."

Goa Lowo merupakan goa hunian kelelawar pemakan serangga. Diyakini, komunitas kelelawar inilah yang selama ini menjaga areal pertanian di wilayah selatan Kabupaten Pati. Lepas dari ancaman industri semen, Goa Lowo belum lepas dari ancaman pemburu kelelawar dan petambang fosfat. Beberapa goa lain di kawasan ini juga mengalami ancaman serupa. Rupanya melindungi sebuah bentuk kehidupan membutuhkan energi yang besar. Semoga energi itu tidak pernah habis....

In this picture : Fredy Chandra Ahmadi, Moch. Tahan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar